Beato Pier Giorgio Frassati (6 April 1901 – 4 Juli 1925) lahir di Turin, Italia. Ibunya, Adela, mengajarkan Pier Giorgio dan saudarinya Luciana ayat-ayat dari Injil. Pier Giorgio sangat tersentuh oleh ayat-ayat itu dan mengembangkan hubungan yang luar biasa dengan Tuhan.
Pada usia 17 tahun, ia bergabung dengan Serikat Sosial Vinsensius dan mengabdikan dirinya untuk melayani kaum miskin, dengan menyatakan: “Yesus mengunjungi saya setiap pagi dalam Komuni Kudus. Saya membalasnya dengan cara saya yang sederhana, dengan mengunjungi kaum miskin.” Ketika ditanya bagaimana ia dapat bertahan terhadap bau busuk dan kondisi rumah mereka yang tidak bersih, ia menjawab: “Jangan lupa bahwa meskipun rumah yang Anda kunjungi sangat kotor, di sana Anda dapat menemukan Yesus.” Di sini sekali lagi merupakan contoh inti spiritualitas Vinsensian. Pier Giorgio tidak mencintai kaum miskin secara umum; ia mencintai kaum miskin secara individu. Ia menjadi aktivis sosial dan berkomitmen pada reformasi sosial.
Pier Giorgio terserang polio dan lumpuh. Keluarganya, yang sibuk merawat neneknya yang sekarat, awalnya tidak menyadari keseriusan penyakitnya. Pier Giorgio tidak meminta apa pun dan tidak mengeluh. Pada hari Jumat, hari ketika ia biasanya mengunjungi orang miskin, ia tidak lupa, tetapi dengan tangannya yang lumpuh ia menulis pesan kepada mereka. Pier Giorgio meninggal dengan tenang pada tanggal 4 Juli 1925 pada usia 24 tahun. Pemakamannya dihadiri tidak hanya oleh teman-teman keluarganya yang kaya tetapi juga oleh ribuan orang miskin. Ia dibeatifikasi oleh Paus Yohanes Paulus II pada tanggal 20 Mei 1990.
